
Sejak dua bulan yang lalu, media sosial diramaikan dengan hadirnya tagar #DiRumahAja akibat virus COVID-19 yang semakin meluas di Indonesia. Para influencer juga ikut menyerukan kepada para followers-nya di media sosial untuk tetap di rumah, dan menyajikan sejumlah konten-konten menarik yang menghibur dan kadang mengedukasi. Walaupun hanya di rumah, bukan berarti kita tidak perlu menjaga kesehatan fisik serta mental.
Apakah penting untuk tetap rajin menggunakan perawatan kulit walaupun di rumah saja? Bagaimana dengan makeup?
Skincare, yes! Aku sendiri belum pakai makeup lagi sejak mulai #DiRumahAja. Untuk skincare routine seminimminimnya tetap membersihkan muka dan pakai pelembap supaya kelembapan kulit terjaga. Sunscreen juga tentu perlu di pagi dan siang hari. Mungkin bagi yang bingung kenapa harus pakai sunscreen padahal di dalam rumah. Jangan salah, rumah juga punya jendela seperti ruang kerjaku yang berhadapan dengan jendela besar.
Seperti apa ritual kecantikan dilakukan di rumah? Apakah momen #DiRumahAja membuat langkah penggunaan skincare menjadi lebih banyak?
“Tidak banyak berubah karena aku sudah terbiasa melakukan rutinitas skincare ini bertahun-tahun. Yang ada malah aku jadi lebih sering indulge in my skincare routine. Seperti jadi makin sering maskeran, multi-masking sambil multi-tasking mengerjakan sesuatu. Tapi ada juga hari-hari dimana aku memilih untuk lebih simpel. Cukup dengan cleanse, hydrate, dan moisturize.

Produk skincare dan makeup favorit kamu saat ini?
Lagi suka banget pakai Biologique Recherche Masque Vivant dicampur dengan Masque Visolastine untuk purify dan menghaluskan tekstur kulit. Untuk daily skincare aku suka Sulwhasoo First Care Activating Serum EX dan Trilogy Vitamin C Booster Treatment. Untuk eksfoliasi aku suka Femmue Flower Infused Fine Peel dan Farmacy Honeymoon Glow Serum. Kalau untuk mata aku rajin pakai Sulwhasoo Timetreasure Invigorating Eye Serum sambil dipijat dengan Golden Eye Massager-nya. Pelembap pagi aku suka La
Mer Moisturizing Soft Lotion, untuk krim malam La Mer Moisturizing Soft Cream dan Sulwhasoo Timetreasure Invigorating Sleeping Mask. Beberapa sunscreen yang ada di dalam rotasi skincare aku: Sunmedic, Dr.Oracle, First Lab, dan Maharis Skincare.
Selain itu, apa saja upaya Kae untuk tetap punya fisik dan mental yang sehat saat #DiRumahAja? Olahraga misalnya, atau dengan mengkonsumsi suplemen?
Jujur, untuk yang satu ini aku masih termasuk mager. Yang pasti aku udah merasa akhir-akhir ini out of shape. Tapi aku bertekad untuk merubah ini, setidaknya mau usaha olahraga setiap 2 hari dulu. Banyak sekali video di YouTube untuk jadi panduan. Aku mencari yang bisa aku lakukan dalam 15 sampai 30 menit. Perlahan-lahan dulu, biar aku nggak keburu ciut duluan, hehe. Tipe olahraga yang aku suka biasanya memiliki gerakan pilates dan low impact. Beberapa channel yang jadi panduanku: Blogilates dan Walk at Home by Leslie Sansone.
Kalau suplemen, yang paling utama sebenarnya konsumsi makanan yang sehat seimbang dan istirahat cukup. Stay hydrated, drink lots of water. Dengan kondisi WFH ini, seharusnya bisa lebih mudah untuk bisa mendapatkan istirahat yang lebih, so no excuse! 1-2 jam tambahan untuk tidur bisa membuat perubahan besar! Tambahan vitamin atau suplemen juga boleh-boleh saja, tapi tergantung kondisi kesehatan masing-masing. Aku sendiri kadang konsumsi multivitamin pendorong imunitas kalau lagi perlu, dan untuk sehari- hari ada vitamin tapi masih suka lupa minumnya. Akuj uga berusaha untuk minum lemon dan madu setiap pagi.”
Perbedaan apa yang kalian rasakan secara fisik dan mental karena lebih sering di rumah? Apakah kondisi seperti ini membuat kalian lebih dapat mengistirahatkan pikiran karena tidak bertemu banyak orang dan tidak menghadiri sebuah acara?
Aku anak rumahan sih. Aku sendiri sebenarnya termasuk yang sudah terbiasa kerja dari rumah. Cuma memang dalam satu minggu pasti ada diselingi dengan meeting di luar atau ke event. Tapi jujur, ketika sudah #DiRumahAja hampir 4 minggu, it’s getting into me. I am an introvert at heart but I guess I need a break eventually. Di situasi ini aku juga sempat merasa kurang terinspirasi untuk menulis atau membuat konten karena mood-nya tidak mendukung. Ini lebih dari sekadar writer’s block. Dan ketika stress ini mulai lebih intens, malah memengaruhi badan dan kulit juga. Hormonal acne muncul lagi dan eczema mulai kambuh, aku juga punya mild GERD jadi aku harus lebih berhati-hati.

Kegiatan apa saja yang akhirnya bisa kalian lakukan berkat #DiRumahAja?
Aku jadi punya lebih banyak waktu untuk merencanakan mau masak apa! Dan ketika grocery shopping menjadi suatu kemewahan, di situ aku sudah harus punya daftar bahanbahan makanan yang aku perlukan sesuai resep yang akan aku masak. Lalu beres-beres itu juga sesuatu yang menyenangkan. Baru-baru ini aku merapikan laci dan lemari penyimpanan produk-produk kecantikanku dan aku merasa sangat senang dan puas setelahnya! Ada juga beberapa rencana kegiatan seperti mebacam buku yang aku punya tapi belum pernah kubaca. Dan juga belajar melukis cat air. Aku terinspirasi dari Instagramnya Tara (@cintaruhamaamelz).
Di masa ini aku juga lebih banyak refleksi diri, to not take things for granted. Banyak sekali hal-hal yang kita anggap remeh karena sudah terbiasa, tapi sekarang tidak bisa kita lakukan. Misalnya quality time dengan keluarga atau teman. Melihat situasi ini aku merasa bumi sedang berisyarat agar ia bisa istirahat sejenak untuk recover. Ini juga sebagai pengingat jika pandemi ini berakhir, kita harus menjalani hidup lebih baik lagi. Di mana pun, kapan pun, aku tetap berdoa dan mengucap syukur. Aku selalu percaya ada hikmah yang bisa diambil dari semua ini.
Tips untuk tetap bugar walaupun #DiRumahAja?
Jangan merasa bersalah kalau pakai makeup atau pakaian kece walaupun hanya di rumah saja. Menurutku ini adalah situasi yang unik, dan kita dituntut untuk melakukan hal-hal yang sebelumnya tidak pernah kita lakukan. Trying to retain some kind of normalcy is definitely okay! (NDR) Foto: Dok. Kae Pratiwi