A Space Among Us (ASAU) kerap selalu menjadi ruang yang tak hanya memamerkan karya brand lokal teranyar. Berlokasi di Grand Wijaya Center, ASAU terus menjelma menjadi tempat yang dinamis untuk menyuguhkan kreasi para brand yang berada di dalam naungannya.
Kali ini brand asal Bandung, SVH, yang digawangi oleh Bengki sebagai Direktur Kreatif yang unjuk gigi. Instalasi yang dibuat serupa dengan foto kampanye yang berlokasi di sebuah hotel di bilangan Jakarta Selatan saat itu sukses menarik perhatian. Bermain sebagai latar koleksi yang kontras
Menurut Bengki, koleksi SVH terbaru ini sedikit banyak terinspirasi dari dua sisi kehidupan manusia. Ada kalanya manusia merasa sedih digambarkan dengan ilustrasi bernuansa misterius seperti gambar burung gagak dan jam yang menandai bahwa waktu manusia di dunia hanya sementara, dibalut dalam warna-warna sendu.
Di sisi lain, manusia juga bisa merasa gembira. Sisi ini digambarkan lewat warna-warna cerah dan juga ilustrasi buah-buahan yang ceria. “Kami menggabungkan berbagai musim yang berbeda untuk menciptakan gaya transisi untuk perubahan cuaca belakangan. Dimulai dari deretan fluffy coat, blazer hingga terusan bergaya cocktail,” ujar Bengki soal ragam koleksi bertajuk Juxtaposition ini.
SVH yang diambil dari bahasa Sanskerta yaitu svasah dan bharata ini memiliki arti bukan saudara perempuan maupun laki-laki ini menjadi simbol bahwa setiap pakaian yang diusung dapat dikenakan secara uniseks. Bagi Bengki, SVH merupakan selebrasi masa muda dan kreativitas dalam format fashion masa kini. (JE) Foto: Dewi.
