Di koleksi Prada untuk musim ini, terlihat beberapa busana dimana Miuccia melanjutkan penjelajahannya dengan kisah yang sama. Nuansa yang berbeda terlihat lewat jajaran busana gaun pengantin wanita dengan alis mata yang diputihkan untuk menyampaikan definisi romansa dan kekuatan kepada para penikmat mode.
Rambut yang dikepang seperti film Wednesday Adams, setting panggung yang memiliki lantai busa yang runcing, merupakan ekspresi lain untuk menunjukkan bahwa Miuccia adalah orang yang serius dan peduli dengan konflik, perang, dan ancaman perang. Pemikiran semcam itu tidak berubah dalam lima minggu hanya karena industri menyukai hal yang segar. Jadi Prada menempatkan koleksinya dalam romansa dalam semua gerak estetisnya sebagai cara untuk melunakkan dan memperdalam kiasan utilitarianisme.
Penampilan yang menjadi sorotan perhatian adalah gaun pesta dari wol kasar, kering, dengan rok yang melengkung dan dibuat menjadi pelapis tubuh dengan saku tempel besar. Setelan celana hitam yang condong di bagian pinggang dengan jepitan yang samar-samar, jaket militer majemuk dengan kemeja biru dan rok pensil renda hitam.
Koleksi ini sangat mencerminkan identitas Prada dan tentu para penikmat koleksi Prada juga akan menyukainya. Bukan karena adanya sepatu balet berwarna merah muda dengan tumit olexi, atau creeper bersol tebal untuk salah satu kencan dengan jalanan yang licin. Koleksi ini sangat Prada karena mendefinisikan kekuatan wanita dan itu benar-benar isu penting khususnya dalam ranah mode. (JLA) Foto: Dok. Prada.