Pertama dibuka di daerah Omotesando di Tokyo, Jepang, Jonathan Anderson selaku direktur kreatif merancang konsep butik Casa LOEWE untuk mencerminkan keseluruhan aspek kental gaya Loewe yang simpel nan elegan, juga pengalaman sepenuhnya yang juga didapatkan di butik headquarters di Madrid, Spanyol.
Disambut dengan lempengan batu hijau zamrud yang memancarkan estetika modern Spanyol, gaya desain yang disamakan dengan LOEWE Madrid ini dirancang oleh Javier Carvajal pada tahun 1959. Tak lupa engan aksen estetika lainnya, dalam rangka merayakan masa lalu yang sekarang,sang rumah mode memadankan seni tradisional dan modern di sekeliling butik seperti balok-balok marmer untuk meja display, juga tapestry karya John Allen, seorang perajut dan penenun yang telah berkolaborasi dengan Loewe pada beberapa kesempatan, salah satunya dalam koleksi Spring/Summer 2015.
Untuk sisi modernnya, butik anyar ini turut menyediakan bangku dan kursi yang dirancang sedemikian rupa untuk peragaan busana musim Fall/Winter 2018 bsebagai seni yang fungsional.
Keindahan yang diaplikasikan dengan cara yang subtil dan elegan ini sudah dapat dinikmati di Plaza Indonesia lantai 1. (DP) Foto : Dok. LOEWE