Ferrari merilis model terbaru Ferrari Roma, dengan mengusung desain yang diharapkan tak lekang waktu. Tampilan khasnya ini menonjolkan gaya hidup kontemporer dan kebebasan pada era tahun 1950-an hingga sepuluh tahun setelahnya.
Ferrari Roma bisa jadi merupakan gambaran interpretasi pengalaman berkendara yang mengesankan. Dengan kehadiran Roma, karakternya justru bermain aman dalam kebersihan detail dan simbiotisme perpaduan banyak aspek yang dinilai harmonis.
250 GT Berlinetta Iusso dan 250 GT 2+2 adalah contoh model andalan dari tradisi grand touring mobil sport milik Ferrari. Pun, turut dihadirkan kembali dalam wujud modern dan otentik pada gaya ramping bodi Ferrari Roma.
Dengan mempertahankan kemurnian garis gaya dari seri sebelum-sebelumnya, Ferrari tetap dengan menghadirkan proporsi yang harmonis dan volume yang elegan. Permainan desain tersebut, dapat terlihat pada seri ini yang mengusung tampilan dalam mobil dengan beberapa modifikasi.
Modifikasi tersebut termasuk pada pengendara yang telah dilengkapi haptic control, yakni fitur ini memastikan pengemudi tidak harus menggerakkan tangan mereka dari kemudi. Selain itu, untuk tampilan luar, kaca belakang telah dilengkapi dengan aero device yang berguna untuk mempertahankan bentuk bodi yang khas.
Untuk kunci mobil, Ferrari telah menggunakan fungsi comfort access yang dapat memungkinkan pengendara untuk membuka mobil dengan menyentuh tombol di sebelah flush handle di pintu.
Ferrari Roma menambah koleksi mobil sport yang hingga saat ini terus menerus mengalami perkembangan dari segi mesin hingga inovasi-inovasi tampilan yang efisien. Kehadirannya meramaikan pasar bursa mobil sport yang bergelut pada konsep teknologi terbarukan. (FH) Foto: Ferrari
