Kiehl’s merayakan 10 tahun keberadannya di Indonesia melalui pop-up store dan pameran yang dibuka di Senayan City selama 10 hari mulai 29 Agustus 2019. Di pop-up store sekaligus pameran itu, Anda bisa melihat sejarah perjalanan Kiehl’s sejak berdiri pada 1851.
Tak hanya itu, pameran mini tersebut juga memperlihatkan nilai inti brand yang selama ini dikenal selalu menggabungkan ilmu pengetahuan dan bahan alami dengan cara yang interaktif.
Melalui animasi Kiehl’s Made Better dalam pop-up store ini Kiehl’s Indonesia menunjukkan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan. Pun Calenduland yang terdiri dari Calendula Tunnel dan Calendula Petal Pool yang mengajak pengunjung berinteraksi dengan bunga Calendula.
“Kami mengajak semua pengunjung dan tentunya pengguna setia Kiehl’s untuk bersama-sama merayakan 10 tahun perjalanan Kiehl’s di Indonesia. Anda akan mengenal lebih jauh mengenai brand Kiehl’s melalui berbagai macam animasi yang dapat dirasakan oleh semua pengunjung secara gratis,” jelas Brand General Manager Kiehl’s Indonesia Venny Septianita.
Anda juga bisa mendapatkan complementary sample dan konsultasi kulit gratis. Ini sejalan dengan prinsip Kiehl’s yang mendorong konsumennya untuk mencoba terlebih dulu sebelum membeli agar mendapatkan produk terbaik sesuai dengan kebutuhan kulit.
Selama 10 tahun keberadaannya di Indonesi Kiehl’s Indonesia juga terus menunjukkan komitmennya untuk melestarikan lingkungan hidup dan kebudayaan di Tanah Air. Dimulai dengan gerakan “Say No To Plastic” yang diinisiasi pada 2014 silam, Kiehl’s juga membuat gerakan untuk memelihara candi Borobudur bersama UNESCO pada 2015 serta mendorong pelestarian orang utan pada 2018.
Tahun ini Kiehl’s Indonesia bersama komunitas Saya Pilih Bumi menginisiasi gerakan #10menituntukbumi yang fokus pada permasalahan sampah plastik. terutama kemasan plastik sekali pakai. (SIR). Foto: Kiehl’s Indonesia.
