Pada awal Mei silam, kehidupan perlahan-lahan mulai merangkak lagi di jalan-jalan di Italia. Negara yang sempat menjadi pusat persebaran pandemi COVID-19 ini perlahan mulai kembali bergeliat dari tidur panjangnya.
Seiring dengan itu, toko-toko kembali dibuka. Pula butik-butik rumah mode. Salah satunya ialah butik Fendi di Palazzo, Roma. Butik ini secara resmi membuka kembali pintunya pada 18 Mei 2020 setelah ditutup selama kurang lebih delapan pekan.
Di Italia, pertokoan memang sudah diizinkan kembali untuk buka per 18 Mei 2020. Begitu pula salon-salon kecantikan, museum, dan perpustakaan. Pun gereja-gereja dengan kewajiban jaga jarak bagi jemaat serta penggunaan masker. Kemudian upacara pemakaman pun kembali diizinkan dengan syarat didatangi tak lebih dari 15 orang dan dilakukan di luar ruangan.
Dan untuk merayakannya, Fendi telah menyiapkan dekorasi istimewa dengan menempelkan sketsa hasil karya mendiang Karl Lagerfeld dengan warna kuning. Tak ketinggalan kalimat “WE HAVE BEEN MISSING YOU” yang menghiasi sepanjang etalase.
Italia bukan satu-satunya negara di kawasan Eropa yang melonggarkan kebijakan lockdown mereka. Jerman, Perancis, Belanda, Belgia, dan negara-negara lain di Eropa juga perlahan-lahan mulai melonggarkan aturan mereka. Jerman misalnya yang telah mengizinkan kembali pengadaan pertandingan Bundesliga per 16 Mei serta pembukaan toko-toko dan sekolah bagi anak-anak.
Sementara Perancis mulai melonggarkan larangan bepergian dan pembukaan kembali pertokoan serta pantai. Pun Belanda yang mulai mengizinkan salon-salon kecantikan, perpustakaan, dan museum kembali buka pada 11 Mei 2020. Disusul dengan pembukaan kembali bar, restoran, bioskop, aula konser, serta teater. (SIR.) Foto: Dok. Fendi.
